Kapanlagi.com - Nadya Fatira tak hanya berkecimpung sebagai penyanyi dalam industri musik Indonesia. Dirinya juga menjadi komposer serta pencipta lagu untuk beberapa penyanyi, serta untuk soundtrack beberapa film Indonesia.

Pelantun tembang Penyendiri ini menyebutkan suka duka dalam menjadi komposer. Dukanya adalah ketika ada klien yang meminta dibuatkan lagu dengan kilat.

"Kalau dikejar deadline. Dibilang 1-2 hari jadi ya. Itu sih dukanya. Terus habis itu gue lagi nggak ada inspirasi gitu, tapi disuruh cepet kan bingung. Tapi gue juga nggak mau kelihatan cemen, kadang gue juga suka menantang diri gue sendiri," ungkapnya.

Nadya Fatira © Kapanlagi/Budy Santoso

"Sukanya, pas bikin lagu, begitu udah mulai start dapet nada reffnya, nada versenya, yaudah kayak happy aja. Gue nggak bisa ngegambarin, cuma yang pasti begitu lo dapet nada yang menurut lo enak, yaudah seneng aja gitu," tambahnya.

Dirinya menyebutkan jika menjadi komposer lebih santai dan fleksibel dibandingkan penyanyi. Tak harus memakai baju fancy atau harus rapi, bisa dikerjain dirumah sambil pakai celana pendek.

"Kalau mau dibandingin, antara komposer dengan penyanyi, komposer suka-suka, pakai celana pendek dirumah. Kerjanya nggak harus tampil banget, bisa kirim via email, nggak harus ketemu banget kan," tutupnya.